Dewilicious Blog's

Dewilicious, Extraordinary Girl With Her Imagination

Hi again! I remember one my favorite blogger said that if you want to writing in our blog, write the strongest feeling that you have when you want to write. Then I think, what is my strongest feeling now? While writing this post, I’m playing my music playlist on my computer no longer I realize what my strongest feeling and this is my strongest feeling:

I want to write something about the truth, the truth about my life, something that really happened in my life. Have you ever think about something then it become real? It happens to me. One day, I’ve ever think that my friendship will end and you know what? It’s coming true. My friendship between me and my friend ended. Because I’m stupid. I did something that I shouldn’t do. I broke my promise (again). She didn’t trust me anymore. My fault. I have say sorry to her but she didn’t want to forgive me (until now). Many time I say sorry to her but she didn’t want to listen to me, she didn’t want to listen my reason why I did that, why I broke my promise. Until now, I tried to keep a contact with her, I send a message to her but she didn’t reply it, I called her phone but she didn’t answer. This is happen for a year (until now), now I give up and let it flow. Nothing I can do for make her forgive me.

I tried not to think my problem, I make myself busy, I follow many organization in my university, I follow many event, but I still can’t forget my problem (until now). I tried not show to the other that I want crying, I give my smiling face to the other without they know I’m crying inside, but it make my chest hurt. The worst is I tried to blame my choice to get a college in Semarang not in Jogja, I blame everyone even I blame her. But I know that wrongs. The blame is on me.

Now, this problem make me trauma. I trust her 110% but she doesn’t trust me like me. Now, I can’t trust my friend 100% or maybe I don’t want trust anyone, anymore. Trust is valuable for me, I don’t give it just like that. It takes long time to make me trust to someone. It not only causing my mind sick but my body too, I got insomnia.

I just can pray to Allah to over this. I can’t handle it anymore. But I don’t need to felt pity from everyone. Just give me your back to me or your shoulder to cry on.

Satu tahun yang lalu tepatnya tahun 2008, ada 7 cewek yang sedang merantau menimba ilmu di UNDIP, Semarang. Tujuh orang cewek itu berasal dari kota dan latar belakang yang berbeda-beda.

Ada Ifa, dari Salatiga (dibelakang Ifa *gambar background maksudnya* keluar Enting-Enting Salatiga),
Dewi dan Mbak Ria, dari Boyolali (background : susu sapi),
Riva dari Bekasi (background : bang napi)
Karen dari Jakarta (background : ondel-ondel)
Ulfi dari Blora (background : sate Blora)
The last but not least, penghuni kosan tapi jarang dikosan Septi yang asli Semarang. Tapi akhirnya digantikan oleh Endah yang serumpun dengan Ulfi (sama-sama dari Blora maksudnya).

Banyak kenangan yang ada dikosan ini. Mulai dari tetangga sebelah (ibu-ibu pojok idaman) yang tiba-tiba nendang pintu samping tanpa sebab, isu fitnah yang disebarin sama pembantu kosan, cerita karen sama “batman”, ngerjain ifa malem-malem tapi malah karen,riva ma ulfi yang kaget (yang masih gag q ngerti, si ulfi dulu ngapain garuk2 kaca?)mbak ria yang suka pulang malem, cerita hantu yang dimulai gara-gara sirkam riva yang ilang (yang akhirnya q yang nemuin T.T), trus endah, ulfi, riva, ma ifa yang kucing-kucingan sama mbak ria buat dugem malem-malem, sidang sama pembantu kosan (sekarang Fitri udah mulai rajin lho), masih banyak kenangan yang lain tapi yang paling ngangenin tu tidur bareng-bareng (kangen banget T.T).

Ya walaupun sekarang udah pada mencar kemana-mana, udah pada gag ngekos di PETA 2 (yg sekarang sisa q sama ifa), moga-moga kita tetep bisa jadi teman selamanya. Capa tau ada di masa depan yang butuh lawyer atau notaris (riva, karen, endah) atau guide mau ke Jepang (ulfi) atau akutan (mbak ria) atau ada yang mau bikin iklan (ifa) atau mungkin ada yang mau ngurus KTP?(sini-sini sama dewi) kita bisa saling bantu.

Keep In Touch Galz
Miss you all ^o^

Why this blog named Dewi 19th Blog? Pasti ada beberapa orang dari pembaca yang pengen tahu kenapa blog ini gue namain Dewi 19th Blog. Gue pengen ngerekam semua yang terjadi di hidup gue sebelum, sesudah dan saat umur gue 19 tahun. Menurut gue, usia 19 tahun itu masa transisi yang paling penting sebelum lo jadi orang dewasa. Waktu lo 19 tahun, lo gag bisa disebut remaja lagi tapi lo juga belom bisa dipanggil dewasa. Bukan berarti waktu umur lo 19 tahun lo gag bisa have fun lagi kayak sebelum-sebelumnya, malah harusnya lo bisa have fun lebih dari sebelumnya karena setelah itu lo harus jadi orang yang lebih bertanggung jawab. It’s too complícate, right? Other reason is gue suka angka 19. For me, it’s unique.

Belakangan ini gue mikir gue gag pengen jadi dewasa. For me, being adult means you have to think about your work, get married, more responsibility to your life, no more party, no more have fun, etc. I want live in Neverland like Peter Pan, being a child forever and you need not think of anything except play around and have fun. I wish Neverland is really exist, but you know it just a fairy tail, cuma dongeng aja [mulai terbukti imajinasi gue tinggi].

So, udah kejawab kan kenapa blog ini gue kasih nama Dewi 19th Blog. That was my reason. Oya, sedikit informasi. Buat lo-lo yang suka nulis, ada lomba nulis di http://www.waktunyahpmini.com. Lumayan c, yang menang dapet notebook HP mini.

I’m signing off
Happy Ramadhan

Hari ini mood nulis gue kayaknya lagi berkobar-kobar, banyak banget pikiran di otak gue yang mau gue tulis. By the way, ini bulan puasa (happy fasting!) saatnya berbagi. Berbagi gag harus berupa barang atau duit kan? (pembelaan diri karena lagi bokek). So I decided to share some tips for YOU.

Gue kemaren abis nongkrong sama temen-temen gue, terus iseng-iseng gue promosi ke temen-temen gue buat ngeleat blog gue terus ada yang nyeletuk,”Gue juga punya blog, tapi gue males banget ngupdatenya. Gag tau apa yang mau ditulis.” Well guys, I’m your saviour. Now, I want to share some tips to write on your blog :

1. Definisiin blog lo. Nie hal yang paling penting yang perlu lo perhatiin, apa lo mau bikin blog lo tentang entertainment, music, materi kuliah or maybe about your life story just like me.
2. Yang perlu diinget, semoga lo gag bikin nulis blog jadi PR bikin essay bahasa Indonesia kayak anak SMA or maybe jadi kerjaan lo. Just make it fun.
3. Dikutip dari blognya Raditya Dika “tulis apa yang jadi perasaan terkuat lo saat ini “. Yup, that’s right. Mungkin lo lagi ngalamin kejadian yang seru, lucu, unik, lo lagi jatuh cinta atau malah lo lagi sedih, marah, benci ma orang just write it guys, maybe your feeling get better than before [daripada lo berakhir depresi kayak marshanda].
4. Your blog is your other friend. Make your blog like your friend, blog juga bisa buat tempat share saat lo gag percaya sama temen-temen lo.

Mulai suka nulis sekarang? Writing is like Michael Jackson says, “ABC it’s easy as 123 it’s like counting up to 3 or simple as do re mi sing as simple melody.” Pesen gue satu, begitu lo mulai terobsesi sama blog lo inget di otak lo lo masih punya kehidupan nyata buat dijalani. Ini biar lo gag jadi anak ‘autis’ gara-gara lo terobsesi hidup di dunia maya.

I’ve got to go, buka puasa. Waktunya ngasih pelajaran sama masakan nyokap gue yang dari tadi ngegoda idung gue [I swear, godaan setan aja kalah sama godaan masakan nyokap gue ].
So have a nice writing and Happy Ramadhan!

Hai! It’s me again. Do you miss me guys??
Gue lagi males nulis blog belakangan ini, makanya updatenya lama terus. Well, there’s something in my life I want to share with you guys. Sampai saat ini gue masih belum nemu sebenernya cita-cita gue jadi apa. Beberapa waktu yang lalu gue pikir gue pengen buka bisnis atau usaha sendiri, bikini ice café. But you know tiba-tiba gue males. Just like my friend says, “Lo tu kalo ada pengen sesuatu cuma anget-anget tai ayam. Awalnya doang semangat, terus ntar ngejalaninya ogah-ogahan.” That’s right.

And you know what? It happens since I was a child. Waktu TK gue punya cita-cita buat jadi atlit karate, than it just be a dream. Terus waktu SD gue punya cita-cita jadi ilmuwan, professor, astronot, polwan, career woman dan presiden [maklum, dari kecil gue punya imajinasi tinggi]. Lanjut ke SMP, cita-cita gue dari sini mulai realistis [baca : menghasilkan uang]. Pertama, gue pengen jadi penulis. Waktu itu gue suka nulis. Yang kedua, gue pengen jadi arsitek. That’s because of my father like drawing houses. Although my father isn’t an architect, peoples like my father to draw some building for them and that’s earning much money for my family. Tapi tiba-tiba gue tertarik pengen jadi atlit lagi, kali ini gue pengen jadi atlit basket. Gue mulai ikut club basket yang ada di sekolah gue. Minggu pertama, rajin banget. Minggu kedua, rajin. Minggu ketiga, mulai agak males latihan. Minggu ketiga, tidur dirumah. Hehehe. Then I decided to follow taekwondo [actually, nie gara-gara gue kesengsem sama pelatihnya]. Buat yang satu ini gue bisa bertahan cukup lama. 3 years and then I fallin’ love with it. Gue bener-bener suka olahraga yang satu ini, sampe-sampe gue ikut kejuaraannya segala waktu SMP kelas 2 [and I got third camphion in my town. Yeah!]. So I decided to be an architect and taekwondo athlete [tapi sekarang gue udah gag pernah latian lagi. Susah nyari tempat latian dan ngepasin jadwal kuliah gue].

Lanjut ke SMA, gue masih bertahan dengan cita-cita gue cuman sampe kelas 1 semester 1, semester 2 gue mulai ganti cita-cita gue, jadi Programer. Gue ngerasa asik aja situ bisa ngehack komputer orang lain [apalagi kalo ngehack komputer BI buat transferin beberapa rupiah ke rekening gue], bikin program-program yang bermanfaat bagi nusa dan bangsa [maklum, masih dalam suasana 17an]. Tapi cita-cita gue ini cuma bertahan sampe gue naek kelas 2 SMA, it because of I’m not in science class but in social class. Gue depresi buat beberapa saat, terus gue tiba-tiba dapat ilham, “Jadi psikolog aja c. Kerjaannya assooyyy”. Tapi kemudian pikiran gue bisikin sesuatu ke gue, “Hey, lo tau gag c kalo lo masuk IPS ntar kuliah lo bisa ngambil Hubungan Internasional. Lo bisa jadi Dubes and you can around the world. 3:-)” Dan akhirnya gue mutusin untuk jadi Dubes aja. But unfortunately , I failed. Gue udah nyoba ikut UM UGM dan gue gagal [baca : depresi lagi]. Akhirnya gue mutusin buat gag ngambil lagi jurusan itu di SNMPTN, gue ambil jurusan Pendidikan Sosiologi UNS dan Administrasi Publik UNDIP [keputusan yang gue sesalin sampe sekarang]. Dulu gue pikir, Administrasi Publik itu kerjaannya ngurusin pajak dan administrasi-administrasi gitu dan masuk Fakultas Ekonomi . *toooeeeeeeettt* I’m wrong. Sama sekali gag nyangkut fakultas ekonomi tapi FISIP dan bahas tentang pemerintahan gitu, sesuatu yang gue coba hindarin seumur hidup gue. Oh God! Why this happen to me? And now, here I’m. Stuck here and can’t runaway (I guess).

Gue coba ngelak terus dari pikiran-pikiran ‘jadi legislatif’ yang dicekcokin ke gue selama gue kuliah. Ooh gosh! Gue udah masuk tahun kedua gue kuliah, tapi gue masih benci sama pilihan gue ini. I wish I can survive for the next years. Gue juga berharap, orangtua gue sadar [kayak orangtua Raditya Dika yang sadar kalo anaknya gag cocok di jurusan marketing] kalo gue gag cocok sama jurusan gue sekarang.

Silver Line for you guys : kalo lo punya anak nanti, arahin yang bener. Biar gag terlalu banyak mimpi kayak gue. Kasian anak lo, bingung ntar jadinya.

So, would you like to tell me. What is your dream? :D

Hadooo. Gua baru aja sembuh setelah seminggu diserang penyakit yang bertubi-tubi. Demam, batuk, insomnia, pilek dan sakit kepala sebelah menyerang gue tanpa ampun. Alhasil gue terpaksa tepar dirumah selama seminggu n nglewatin banyak acara yang dikota gue cuma setahun sekali diadain. Mulai dari nyadran, karnaval, padusan, ketemu anak FKMB Semarang. Humpph! What a wasting week.

By the way, hari ini puasa pertama taon 2009. Hmmm..nothing special. It just the same Ramadhan like the year before. Gue males ngapa-ngapain n bokap gue marah-marah gara-gara gue kagak ngapa-ngapain dari tadi subuh.
Bokap emang suka marah-marah sama gue sech. Just because i'm different with my parents, my sister and my brother. I'm not have same behavior with them, I just have the same faces with them. They like talking, I don't. I like quiet. Because sometime's quiet make me more realistic to think my problem.

Yes, I'm. Gue emang bad blogger. Gue udah lama gag ngeposting ap2 k blog, gag tau uda brp lama, maybe a month. Ada byk hal yg uda gw lewatin slma 1 bulan ini. Pilpres, mbah surip&ws rendra meninggal, bom jw marriot (lagi) dan yg terakhir penyergapan noordin m top di temanggung. Gila! Gua berasa hidup di film-film action yg pernah gw lead. Masalah penyergapan noordin m top di Temanggung ternyata bukan dia tapi anak buahnya. Hmmm, to shy! Padahal masyarakat udah sdkt brnafas lega stlh ad kbr kalo oom noordin tewas. Yang lebih mengejutkan lagi trnyta diblkg noordin ada OSAMA BIN LADEN pimpinan jaringan Al Qaeda yg sampe skrg masih buron.

Enough cerita tentang oom Noordin. Back to my life story! Kemaren gua nyoba ikut SNMPTN lagi dan ternyata 'GAGAL', pengorbanan gue terasa sia-sia banget. Huft! A week after SNMPTN gue ada ujian semester, gue sama sekali gag niat ngerjainnya. Selama tes gue cuma clingak clinguk kayak anak ilang cari emaknye. Bego banget dah gue waktu itu&maybe i'm worth it get the only one 'C' mark on my test. T.T Nooo!! Ada nilai 'C' yang nyempil antara nilai A&B gue.

Pindah ke masalah kosan gue. Temen gue pindah kosan dan ninggalin gue berdua (sama temen sekamar gue) dikosan yang isinya cuma bertiga (ame pembantu kosan). Tapi sekarang kosan gue udah penuh, sayang anak barunya 'autis', gag se-asik dulu.

About this blog

Hai! Ini blog gue jaman labil. Blog ini gue bikin setelah gue berantem sama sahabat gue jaman SMA. Jaman gue ga tahu kemana gue harus cerita. Ga tahu harus percaya sama siapa.
But if one day YOU, my bestfriend, ga sengaja ngebaca blog gue ini. Gue bener-bener minta maaf atas semua, kata-kata dan tindakan gue waktu itu. BIG APPOLOGY.

Blog ini jarang gue update karena gue ada blog lain. If you don't mind dateng ke blog gue yang lain. Thank you. :D

Dewilicious

About "Dewi"

Foto saya
De(wi)licious. Dewi suka yang delicious. Tapi jijik sama yang namanya ingus. Suka buku Radikus Makankakus. De(wi)licious.

Flag Counter

free counters